Hai,saya datang lagi *pake helm panci*. Hari ini gue dapat pengalaman dan pelajaran yang begitu menarik. Gue salah mengerjakan tugas. Yang seharusnya berbentuk essay (yah kalian pasti tahu itu English language,gak mungkin matematika) menjadi poin poin. Dituntut untuk mengumpulkan hari itu juga atau besok dengan hasil yang lebih bagus,sangat bagus! Dan gue pun akhirnya pasrah dengan pilihan kedua,toh,gue hanya perlu 2 poin lagi untuk menembus KKM yang telah ditentukan sekolah.
Kedua,gue yang tadi malemnya telah olahraga mata telinga pikiran untuk mendengarkan penjelasan om yang sangat jelas,akhirnya disaat presentasi gue cuma bisa berdiri dengan jurus epilepsi no jutsu,bergetar hebat layaknya Gempa berskala 9,99 sedang menerjang bumi dan mengerang kaya orang super idiot yang masuk buku rekor dunia,''ee..ee..ee''. Dan saat itu sang maha guru fisika langsung berjalan secepatnya dengan mengatakan gue belum siap. Atau dia tidak jujur bahwa saat itu dia takut akan kenyataan kalau salah satu anak didiknya menderita Hipokemia karna bidang studi yang ia kerjakan?
Ketiga,gue ribut banget pas waktu MTK tadi,oke gue akui. Dan gue akui gue emosi banget. Sorry ya.
Keempat,gue menyaksikan dengan hidung kepala sendiri,eh,mata kepala sendiri sesosok manusia yang terkulai lemas tak berdaya (lebih tepatnya tak bernyawa) di jalanan. Sebelum itu,gue udah baca di twitter tentang kehebohan korban kecelakaan yang katanya otaknya keluar. Gue pikir,itu terjadi di daerah jakarta atau bagaimana (tidak dalam radiasi diri sendiri pokoknya). Ternyata,beberapa menit setelah keluar dari kompleks kahuripan,gue melihat sosok mayat tersebut terbungkus plastik hitam (kantong mayat) dengan muka hancur,darah dimana mana dan (sepertinya) kepalanya terbelah atau secara detailnya,gue gak yakin karna gue buru buru menghembukan nafas Astaghfitullah.. Inalillahi... (Yoi,calon ustadzah!)
Dan yang terakhir gue,sedang berduka buat seseorang yang patah hati. Gue ga kenal sih orangnya,seriously. Tapi gue tau rasanya digituin. Karna gue diperlakukan lebih parah. Disaat elo mengejar ngejar orang yang lo ingin miliki,dengan setitik kesempatan dan sejuta niat,hancur seketika dengan melihat ikatan yang biasa dimiliki orang,namun tidak di dua orang yang tepat..
0 Orang yang baik:
Posting Komentar